Memahami Game Ular tangga Yang Dimainkan Anak- Anak – Ular tangga, yang awal mulanya diketahui selaku Moksha Patam, merupakan game kediaman India kuno buat 2 ataupun lebih player yang dikala ini dikira selaku game klasik di semua bumi. Ini dimainkan di kediaman game dengan kotak bernomor serta berbanjar. Beberapa” tangga” serta” ular” ditafsirkan di kediaman, tiap- tiap mengaitkan 2 kotak kediaman khusus.
Memahami Game Ular tangga Yang Dimainkan Anak- Anak
vtechuk.com – Tujuan game merupakan buat menavigasi bagian game seorang, bagi lilitan mati, dari dini( kotak dasar) hingga akhir( kotak atas), dibantu dengan menaiki tangga namun terhalang oleh ular yang jatuh.
Game ini merupakan pacuan simpel yang didasarkan pada keberhasilan semata, serta game ini terkenal di golongan anak kecil.
Tipe memiliki bersumber pada pelajaran etiket, di mana perkembangan player di kediaman menggantikan ekspedisi hidup yang kompleks oleh kebajikan( tangga) serta watak kurang baik( ular).
Permainan ini pula dijual dengan julukan lain semacam Chutes and Ladders, Bible Ups and Downs, dan lain- lain., sebagian dengan corak etiket; a Etiket Chutes and Ladders diterbitkan oleh Milton Bradley Company mulai tahun 1943.
Peralatan
Dimensi kisi bermacam- macam, namun sangat biasa merupakan 8×8, 10×10 ataupun 12×12 kotak. Kediaman mempunyai ular serta tangga yang diawali serta diakhiri pada kotak yang berlainan; kedua aspek itu pengaruhi lama main.
Baca Juga : Nerf Permainan Tembak-Tembakan Untuk Mengasah Kelincahan Anak
Tiap player diwakili oleh token bagian game yang berlainan. Satu dadu dilempar untuk membenarkan pergerakan random dari token pemain dalam bentuk permainan konvensional; 2 dadu bisa dipakai buat game yang lebih pendek.
Sejarah
Ular tangga berawal dari India selaku bagian dari keluarga game kediaman dadu yang melingkupi gyan chauper serta pachisi( diketahui dalam bahasa Inggris selaku Ludo serta Parcheesi). Game ini hingga ke Inggris serta dijual selaku” Snakes and Ladders”,
setelah itu rancangan dasarnya dipublikasikan di Amerika Sindikat selaku Chutes and Ladders(” tipe terkini yang ditingkatkan dari berolahraga indoor populer Inggris”) oleh pencetak permainan Milton Bradley Company pada tahun 1943. Gyan chauper/ jnan chauper( game kebijaksanaan), tipe yang terpaut dengan filosofi Jain
melingkupi konsep- konsep semacam karma serta Moksha. Game ini terkenal di India kuno dengan julukan Moksha Patam. Itu pula terpaut dengan filosofi konvensional Hindu yang mengkontraskan karma serta asmara, ataupun suratan serta kemauan.
Ini menekankan suratan, berlainan dengan game semacam pachisi, yang berpusat pada kehidupan selaku kombinasi keahlian( kemauan leluasa) serta keberhasilan. Angan- angan yang melandasi game mengilhami tipe yang dipublikasikan di Victoria Inggris pada tahun 1892.
Game pula sudah ditafsirkan serta dipakai selaku perlengkapan buat mengarahkan dampak aksi bagus versus kurang baik. Kediaman ditutupi dengan lukisan simbolis, bagian atas menunjukkan dewa, malaikat, serta insan agung, sebaliknya sisa kediaman ditutupi dengan lukisan fauna, bunga, serta orang.
Tangga menandakan kebajikan semacam kebaikan hati, kepercayaan, serta kehinaan batin, sebaliknya ular menandakan watak kurang baik semacam hasrat, amarah, pembantaian, serta perampokan.
Pelajaran etiket dari game ini merupakan kalau seorang bisa menggapai keamanan( Moksha) lewat aksi bagus, sebaliknya dengan melakukan kejam orang hendak terlahir kembali selaku wujud kehidupan yang lebih kecil.
Jumlah tangga lebih sedikit dari jumlah ular selaku pengingat kalau jalur kebaikan jauh lebih susah buat dilewati dari jalur kesalahan. Rasanya, menggapai kotak terakhir( no 100) menggantikan pendapatan Moksha( pembebasan kebatinan).
Kala game dibawa ke Inggris, kebajikan serta aib India digantikan oleh yang Inggris dengan impian lebih memantulkan ajaran etiket Victoria. Kuadrat Pelampiasan, Belas kasihan serta Berhasil bisa diakses oleh tangga Irit,
Penyanggahan kekecewaan serta Pabrik serta ular Indulgence, Ketidaktaatan serta Keengganan menimbulkan seorang selesai dalam Penyakit, Keburukan serta Kekurangan. Sedangkan tipe India dari game ini mempunyai ular yang melampaui jumlah tangga, tipe bahasa Inggrisnya lebih toleran sebab memiliki ular dalam jumlah yang serupa.
Rancangan kesetaraan ini menunjukkan angan- angan adat kalau buat tiap kesalahan yang dicoba seorang, terdapat peluang lain buat pelunasan.
Federasi ular serta tangga Inggris dengan India serta gyan chauper diawali dengan kembalinya keluarga kolonial dari salah satu harta imperium terutama Inggris, India. Riasan serta seni kediaman Inggris dini era ke- 20 memantulkan ikatan ini.
Pada tahun 1940- an amat sedikit rujukan berfoto mengenai adat India yang tertinggal, sebab desakan ekonomi dari perang serta runtuhnya rezim Inggris di India.
Walaupun rasa etiket game sudah berjalan sepanjang sebagian angkatan game, perumpamaan raga buat pandangan agama serta filosofis dalam game semacam yang dihidangkan dalam bentuk India kelihatannya sudah memudar. Apalagi terdapat fakta mungkin tipe Buddhis dari game yang terdapat di India sepanjang rentang waktu durasi Pala- Sena.
Di Andhra Pradesh, game ini terkenal diucap Vaikunthapali ataupun Paramapada Sopana Patam( tangga mengarah keamanan) dalam bahasa Telugu. Dalam bahasa Hindi, permainan ini diucap Saanp aur Seedhi, Saanp Seedhi serta Mokshapat.
Di Tamil Nadu, game ini diucap Parama mati serta kerap dimainkan oleh fans dewa Hindu Wisnu sepanjang pergelaran Vaikuntha Ekadashi supaya senantiasa terpelihara di malam hari. Di area berbicara Bengali, Bengal Barat di India serta Bangladesh, tiap- tiap diketahui selaku Shap Shiri ataupun Shapludu.
Dalam game aslinya, kuadrat kebajikan merupakan: Kepercayaan( 12), Keandalan( 51), Kebaikan hati( 57), Wawasan( 76), serta Pertapaan( 78). Kuadrat kesalahan ataupun kesalahan merupakan: Ketidaktaatan( 41), Keangkuhan( 44), Vulgarity( 49), Perampokan( 52), Dusta( 58), Mabuk( 62), Hutang( 69), Pembantaian( 73), Amarah( 84), Keserakahan( 92), Kebesarhatian( 95), serta Hasrat( 99).
Permainan
Tiap player mengawali dengan token di kotak dini( umumnya kotak kotak” 1″ di ujung kiri dasar, ataupun sederhananya, dari kediaman di sisi kotak kotak” 1″). Player bergiliran menggulirkan satu dadu buat memindahkan token mereka dengan jumlah kotak yang ditunjukkan oleh dadu yang digulung. Token menjajaki arah senantiasa yang diisyarati pada kediaman game yang umumnya menjajaki rute boustrophedon( meniru sapi) dari dasar ke atas zona main, melampaui satu kali lewat tiap kotak.
Bila, sehabis menuntaskan suatu aksi, token player berlabuh di akhir” tangga” bernomor lebih kecil, player memindahkan token ke kotak bernomor lebih besar dari tangga. Bila player berlabuh di kotak bernomor lebih besar dari” ular”( ataupun payung udara),
token wajib dipindahkan ke ular Bila nilai 6 dilempar player, sehabis beranjak, lekas berguling lagi buat kesempatan lain; bila tidak, mainkan alihan ke player selanjutnya dengan cara bergantian. Player yang awal kali bawa token mereka ke kotak terakhir jalan merupakan pemenangnya.
Variasi
Versi terdapat di mana player wajib menggulung nilai yang pas buat menggapai kotak terakhir. Tergantung pada variasinya, bila lilitan dadu sangat besar, token senantiasa di tempatnya ataupun pergi dari kotak terakhir serta kembali lagi.
(Misalnya, bila seseorang player menginginkan 3 buat berhasil melontarkan 5, token beranjak maju 3 spasi, kemudian mundur 2 spasi.) Dalam kondisi khusus( semacam player menggulirkan 5 kala 1 dibutuhkan buat berhasil), a player dapat selesai lebih jauh dari kotak terakhir sehabis mereka alih, dari tadinya.
Dalam novel Winning Ways pengarang menganjurkan versi yang mereka ucap Adders- and- Ladders yang, tidak semacam permainan aslinya, mengaitkan keahlian. Ternyata token buat tiap player, terdapat penyimpanan token yang tidak bisa dibedakan yang dibagikan oleh seluruh player.
Baca Juga : Review Game World of Prandis MMORPG Open World 3D
Coretan mempunyai 5 token( serta kediaman 5 kali 5). Tidak terdapat mati buat digulung; selaku gantinya, player memilah token apa saja serta memindahkannya satu sampai 4 spasi. Siapa juga yang memindahkan token terakhir ke ruang Halaman( ialah no terakhir) berhasil.
Versi khusus
Versi ular tangga yang sangat diketahui di Amerika Sindikat merupakan Chutes and Ladders, diluncurkan oleh Milton Bradley pada tahun 1943. Pengaturan halaman main mengambil alih ular, yang tidak digemari oleh kanak- kanak pada dikala itu.
Ini dimainkan di kediaman 10×10, serta player memajukan benteng mereka cocok dengan pemintal dari dadu. Tema konsep kediaman merupakan perlengkapan main, menunjukkan kanak- kanak memanjat tangga serta turun payung udara.
Buatan seni di kediaman catat mengarahkan pelajaran etiket: kotak di bagian dasar tangga membuktikan seseorang anak melaksanakan aksi bagus ataupun bijak, di atas tangga terdapat lukisan anak lagi menikmati hadiah; kotak di bagian atas payung udara membuktikan kanak- kanak ikut serta dalam sikap bandel ataupun bego, di bagian dasar payung udara lukisan membuktikan kanak- kanak mengidap akhirnya.
Kanak- kanak kulit gelap ditafsirkan dalam game Milton Bradley buat awal kalinya pada tahun 1974. Terdapat banyak tipe adat pop dari game, dengan grafis yang menunjukkan kepribadian tv kanak- kanak semacam Dora the Explorer serta Sesame Street. Ini sudah dipromosikan selaku” The Classic Up and Down Permainan for Preschoolers”. Pada tahun 1999, Hasbro mengeluarkan Chutes and Ladders buat Komputer.
Di Kanada, game ini dengan cara konvensional dijual selaku” Ular Tangga” serta dibuat oleh Canada Permainan Company. Sebagian tipe spesial Kanada sudah dibuat sepanjang bertahun- tahun, tercantum tipe dengan sepur melaju ternyata ular.
Tipe Inggris dini dari game ini melukiskan jalur seseorang anak pria serta wanita berjalan lewat sistem sepur api serta sepur api animasi. Sepanjang dini 1990- an di Afrika Selatan, game Chutes and Ladders yang dibuat dari karton didistribusikan di balik kotak telur selaku bagian dari advertensi.
Walaupun rancangan kebajikan penting melawan kesalahan serta spiritualisme Timur terpaut tidak banyak dipusatkan dalam inkarnasi modern game, metode esensial ular tangga menjadikannya perlengkapan yang efisien buat membimbing kanak- kanak mengenai bermacam mata pelajaran.
Di 2 sekolah Indonesia yang terpisah, aplikasi permainan selaku alat dalam pelajaran bahasa Inggris kategori 5 tidak cuma tingkatkan kosakata anak didik namun pula memicu atensi serta kebahagiaan mereka mengenai cara penataran.
Para periset dari Carnegie Mellon University menciptakan kalau kanak- kanak prasekolah dari kerangka balik berpendapatan kecil yang memainkan satu jam game kediaman numerik semacam ular serta tangga membandingi kemampuan rekan- rekan kategori menengah mereka dengan membuktikan kenaikan dalam membagi serta mengidentifikasi wujud nilai. Tipe game yang termotivasi area pula dipakai buat membimbing anak didik serta guru mengenai pergantian hawa serta kelestarian area.
Meyer dkk.( 2020) dieksplorasi bersumber pada Chutes and Ladders dengan cetak biru permainan free serta adaptif. Ini merujuk pada satu bagian ilmu keguruan game sistemik. Para player serta pengajar meningkatkan game dari dasar ke atas serta memutuskan ketentuan. Bagian kedua dari cetak biru Monza merupakan matematisasi. Sepanjang sebagian tahun, guru serta anak didik mengabstraksikan pengalaman game ke dalam bahasa matematika.